ADA BERITA APA HARI INI?

Kirim barang ke luar negeri maupun ke dalam negeri semakin mudah, karena sekarang ini terdapat banyak pilihan transportasi untuk pengiriman. Salah satu yang sering digunakan adalah kapal kargo. Jenis pengiriman ini memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan jenis pengiriman lain, antara lain yaitu:

Memiliki Dua Rute Pengiriman

Pengiriman barang melalui kargo kapal memilih dua rute yaitu kapal rute linier yang dipatok biaya, tujuan serta jadwal yang sudah ditetapkan di awal, menggunakan rute linier akan mempermudah anda dalam memperkirakan estimasi waktu dan tarif. 

Lalu, rute yang kedua yaitu rute krampel. Jenis rute ini memiliki tujuan, biaya, jadwal yang tidak terkait dengan ketentuan formal dan selalu berubah – ubah, hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor tertentu. 

Memiliki Banyak Ruang

Jasa kirim kargo melalui kapal memiliki kelebihan berupa banyak ruang yang disediakan. Jadi, anda bisa mengirim barang dengan volume kecil, volume besar dengan berbagai ukuran tanpa khawatir. Hal tersebut belum tentu bisa didapatkan bila memilih menggunakan armada udara. 

Selain itu, mengirim barang menggunakan kapal hampir tidak ada batasan terkait pengiriman. Semua fleksibel, entah itu berat, ringan, semua bisa dikomunikasikan terlebih dahulu. Jadi, pengiriman akan semakin mudah dan nyaman. 

Fleksibel

Aturan kapal kargo lebih fleksibel dibandingkan dengan pengiriman melalui armada lain. Misalnya, anda ingin mengirim cairan kimia, barang berbahaya yang mudah meledak, barang elektronik ukuran besar, semua bisa dikirim melalui kapal. 

Perlu diingat, bukan berarti kapal digunakan untuk mengirim barang – barang ilegal ya! Seperti yang kita tahu bahwa pengiriman darat maupun udara serba memiliki keterbatasan karena dipengaruhi oleh transportasi dan hal – hal lain yang bersifat membahayakan alat transportasi tersebut. 

Harga Terjangkau

Biaya merupakan salah satu hal yang sering dijadikan pertimbangan ketika berkirim barang ke dalam maupun luar negeri. Eits, yuk beralih menggunakan jasa kirim barang melalui kapal karena memiliki harga yang lebih terjangkau. 

pihak jasa kirim melalui laut memang memberikan solusi ekonomis, khususnya lagi bagi anda yang sering mengirim barang dalam jumlah banyak ke berbagai Negara. Meskipun demikian, pastikan anda memilih jasa yang tepat ya, agar pengiriman sampai tepat waktu sesuai dengan yang diperjanjikan. 

Bisa Kemanapun

Keunggulan terakhir dari pengiriman barang melalui kapal yaitu dapat dikirim kemanapun dari seluruh Indonesia maupun ke seluruh dunia. Hal tersebut tentu sangat menguntungkan bagi para pelaku bisnis yang memiliki mitra banyak. 

Nah, bagi anda yang mencari pihak ekspedisi kapal kargo ke luar maupun ke dalam negeri pilih saja Moleeh. Dari segi keamanan tidak perlu diragukan lagi. Selain itu, pelayan kami selalu mengedepankan kepuasan pelanggan. Yuk, tunggu apalagi, segera hubungi kami, dan nikmati berbagai pelayanan menarik dari jasa yang kami berikan.  

Bagi Anda yang sering melakukan kegiatan belanja secara online, tentu telah mengetahui on deliver artinya apa, bukan? Tapi mungkin banyak juga orang yang belum mengetahuinya terutama orang yang tidak atau bahkan belum pernah melakukan belanja secara online.

Supaya tidak bingung, Kami akan membantu Anda dengan membahas beberapa kata yang sering digunakan dalam proses jual beli online. 

• On Deliver

Arti dari kata on delivery yang kerap Anda temukan ketika melakukan jual beli online adalah sebutan untuk status ketika paket sudah diterima oleh kurir sampai kemudian diterima oleh penerima barang atau paket.

Hal yang menarik adalah selama proses ini terdapat fitur yang memungkinkan Anda untuk melacak posisi dari barang pesanan Anda.

Fitur ini tentu sangat berguna untuk mengetahui keberadaan barang Anda sehingga bisa diterima tepat pada waktunya.

• Sameday Delivery Service

Setelah mengetahui on deliver artinya apa, Kami akan ajak Anda untuk mengenal beberapa istilah lain yang akan Anda temui ketika melakukan pembelian online. Pertama, ada sameday delivery service.

Arti dari layanan sameday delivery starver adalah layanan pengiriman dimana barang yang dikirim akan sampai di hari yang sama dengan hari pengiriman.

Layanan ini kerap menjadi pilihan banyak orang terutama yang ingin barang kirimannya sampai dengan cepat. Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk pengiriman dengan layanan ini adalah 6 sampai 8 jam.

• Delivery Order

Meskipun memiliki kata delivery di dalamnya, istilah yang satu ini lebih merujuk kepada hasil kesepakatan yang terjadi diantara penjual dan pembeli tentang barang yang dibeli atau pesanan.

Umumnya, data dari delivery order akan diberikan kepada tim gudang maupun tim administrasi supaya bisa diproses ke tahap pengiriman.

Terdapat 3 lembar delivery service yang terbagi dalam warna putih, kuning dan juga merah. Warna putih artinya adalah bukti transaksi yang terjadi diantara kedua belah pihak, warna kuning berarti arsip yang ditujukan untuk pihak yang mengeluarkan bekas dan merah yang akan menjadi arsip bagi pembeli barang.

• Last Mile Delivery

Dalam proses jual beli online, Anda juga akan bisa menemukan istilah last mile delivery. Arti dari istilah tersebut adalah pengiriman di titik yang paling dekat.

Arti secara mudahnya dari istilah ini adalah proses pengiriman yang dilakukan langsung oleh pihak penjual barang tanpa memakai jasa dari pihak ketiga.

Jika Anda dan pihak penjual berada di lokasi yang tidak terlalu jauh maka metode ini merupakan pilihan yang paling tepat untuk digunakan.

Itulah informasi tentang on deliver artinya apa serta beberapa istilah lain dalam proses jual beli yang bisa Anda temukan. Untuk mengetahui contoh jelasnya silakan mampir ke website Mooleh.com.

Anda pasti pernah mendengar istilah delivery ataupun delivery order. Apa itu delivery? Dalam sistem pengiriman barang, delivery adalah sebuah dokumen bukti perjanjian antara penjual dan pembeli yang berisi sejumlah informasi seperti nama dan alamat pengirim, barang dan jumlah, serta nama dan alamat penerima.

Pengertian Delivery Order

Apa itu delivery order? Yakni dokumen hukum yang digunakan oleh petugas pengiriman barang. Dengan kata lain, dokumen inilah yang akan memudahkan pekerjaan kurir saat mengirimkan barang. 

Karena melalui dokumen tersebut, kurir bisa mencocokkan barang yang diterima dengan daftar dari delivery order. Bila ada ketidaksesuaian, penerima barang bisa mengajukan komplain ke pihak pengirim.

Adapun komponen-komponen dalam delivery order, yaitu:

1. Kop surat atau informasi pengirim
2. Tujuan pengiriman barang
3. Jenis dan jumlah barang
4. Deskripsi tentang barang
5. Tanda tangan pembeli/penerima
6. Tanda tangan petugas gudang

Fungsi Layanan Delivery Order

Ada beberapa fungsi delivery order yang perlu anda ketahui, antara lain:

1. List barang yang akan dikirim ke pembeli
2. Berisi pernyataan pembelian resmi pihak penjual kepada pembeli
3. Sebagai bukti resmi bahwa barang sudah sampai ke pihak penerima barang

Keuntungan Layanan Delivery Order

Apa itu delivery? Berikut keuntungan menggunakan layanan Delivery Order, simak penjelasannya lebih lanjut:

1. Pengiriman Berbagai Jenis Barang Menjadi Lebih Mudah

Layanan delivery order bisa anda gunakan untuk mengirimkan berbagai jenis barang, mulai dari yang berukuran kecil hingga besar. Terutama, jika anda adalah seorang pebisnis yang cenderung lebih sering mengirim barang ke pembeli, maka delivery order bisa menjadi pilihan terbaik untuk membantu proses pengiriman barang sampai ke tangan pembeli. 

2. Pengiriman Barang Lebih Praktis

Segala yang berkaitan dengan pengiriman akan dibandel langsung oleh pihak delivery, sehingga anda tidak perlu repot untuk mengirimkan barang sendiri kepada penerima. 

Bahkan saat ini sudah layanan jemput barang di tempat yang bisa anda manfaatkan sesuai kebutuhan. Secara tidak langsung ini akan membuat pengiriman barang menjadi lebih praktis.

3. Proses Pengiriman Barang Lebih Cepat

Delivery order menawarkan proses pengiriman barang menjadi lebih cepat sesuai estimasi waktu sampai yang tersedia. Karena pihak delivery order sudah pasti akan mengusahakan agar barang bisa sampai tepat waktu sesuai dengan waktu estimasi. 

Selain itu, pihak delivery juga memiliki berbagai pilihan akomodasi yang siap digunakan untuk mempercepat proses pengiriman barang.

4. Pengiriman Barang Lebih Aman

Setiap barang yang dikirimkan melalui layanan delivery order relatif lebih aman dibandingkan dengan mengirimkannya sendiri. Karena pihak delivery akan menjaga barang anda dengan sebaik mungkin dan memastikannya tetap dalam kondisi baik hingga sampai ke tangan penerima. 

Demikian ulasan singkat mengenai apa itu delivery, fungsi hingga keuntungan menggunakan layanan delivery order. Segera kunjungi Mooleh.com untuk info selengkapnya, sekarang juga

Bagi Anda yang sering belanja online menggunakan marketplace Mooleh.com tentu tak asing dengan istilah pembayaran COD ya?

Cash on delivery artinya tunai saat penerimaan barang datang dengan melihat segala kondisi barang tersebut. COD sendiri telah ramai digunakan dalam semua pembayaran online. 

Tujuannya untuk meringankan pembeli ketika tidak memiliki aplikasi dompet digital, aplikasi m-banking di ponselnya. COD yang dibayarkan setelah barang datang ke kurir ekspedisi.

Mengapa Pembayaran Bayar COD Lebih Mahal Dibandingkan Dengan Transfer?

COD artinya bayar tunai di saat barang datang, pihak marketplace yang menyediakan sistem COD akan bekerja sama dengan pihak ekspedisi dan biasanya ada tambahan biaya per transaksi COD sebesar Rp. 1000 hingga Rp. 2000. Hal ini sebagai bentuk konsekuensi dari jasa pengiriman tunai atau cash yang mengandung resiko. Terkadang kasus COD yang terjadi seperti barang datang tapi konsumen enggan membayar, konsumen tidak mengakui adanya pesanan. Maka, pihak kurir ekspedisi akan kehilangan waktu dan uang dengan hal tersebut. 

Hitungan Bayar Dengan COD

Berbeda dengan transfer toko online yang tidak ada biaya tambahan lagi, mungkin hanya ada biaya aplikasi sebesar Rp. 300 hingga Rp. 500 per paket. Sistem transfer nantinya langsung masuk ke rekening penjual atau marketplacenya. Konsumen tinggal menunggu paket datang tanpa membayar biaya apapun.

COD sistem kerjanya 2 poin yakni membayar harga ekspedisi dan membayar harga barang. Sebenarnya jika dihitung dengan kenikmatan COD tentu COD termasuk pembayaran mudah, cepat, aman dan hemat. Contih, harga barangnya adalah Rp. 46.000 dengan sistem COD biaya Rp.1000 dan aplikasi Rp. 500, biaya ongkir Rp. 11.000 maka total yang harus Anda bayarkan ke kurir adalah:

= Rp. 46.000 + Rp. 1000 + Rp. 500 + Rp. 11.000

= Rp. 58.500

Itulah biaya keseluruhan yang harus konsumen bayarkan. 

Kemanakah Uang COD Dari Konsumen, Apakah Bisa Sampai Ke Penjual?

Setelah uang Anda bayarkan ke kurir ekspedisi maka kurir bertanggungjawab memasukkan data bukti uang ke aplikasi matketplace yang bekerja sama dengan ekspedisi. Semua uang COD terkumpul kemudian dimasukkan ke rekening bank marketplace untuk dicairkan atau ditransferkan ke rekening penjual. Nah, butuh waktu paling lama 10 hari dari pengiriman uang ke rekening penjual. Hal itu didasarkan pada status dan review konsumen terhadap barang, jika barangnya sudah sampai maka segeralah Anda klik kolom “barang diterima” kemudian berikan ulasan. Anda diberikan waktu maksimal 2x24 jam untuk melakukan hal tersebut atau sistem akan bekerja otomatis memberikan ulasan bintang 5. 

COD membantu pembayaran Anda ketika kondisi sedang tidak memungkinkan seperti hanya ada uang tunai, tidak memiliki aplikasi dompet digital, repot dengan kegiatan di rumah dan sebagainya

Dalam dunia pengiriman di mana ada kegiatan antara penjual dan pembeli dalam melakukan transaksi barang dibutuhkan kesepakatan untuk memperjelas kewajiban kedua belah pihak. Misalnya, saat terjadi kerusakan barang yang disebabkan ekspedisi penjual atau pembeli yang bertanggung jawab. Nah, pertanyaan tersebut akan terjawab apabila Anda mengenal jenis transaksi FOB, salah satunya FOB Destination Point adalah kesepakatan antara penjual dan pembeli tentang pengiriman barang.

Penting adanya kesepakatan yang jelas tentang FOB, FOB sendiri merupakan singkatan dari Free On Board. Dalam bahasa Indonesia, istilah tersebut berarti bebas biaya di kapal. Dengan kata lain, FOB merupakan skema internasional yang dirilis oleh ICC, di mana skema tersebut harus diikuti oleh penjual di seluruh dunia. Sederhananya, FOB adalah kondisi penyerahan barang yang dibeli sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak. FOB Destination Point adalah salah satu jenis kesepakatan FOB yang perlu Anda ketahui, berikut penjelasan detailnya:

• Mengenal FOB Destination Point

Kesepakatan FOB atau Free On Board terdiri dari dua jenis, yaitu FOB Shipping Point dan FOB Destination Point. Pertama, FOB Destination Point adalah kesepakatan Free On Board, di mana penjual menanggung ongkos atau biaya kriim dari barang. Mulai dari gudang penjual sampai di tempat pengiriman yang dipilih pembeli. Biaya atau ongkos kirim tersebut ditanggung oleh penjual. Sehingga, saat tutup buku, barang perlu dipastikan sudah sampai ke tangan penjual. Setelah itu, baru bisa dialihkan posisi ketersediaan stoknya.

Apabila dalam kesepakatan FOB Shipping Point, barang keluar dari gudang penjual sudah menjadi milik pembeli. Maka, berbeda pada destination point di mana barang masih milik penjual sebelum diterima oleh pembeli. Sekilas tentang FOB shipping Point, yaitu kesepakatan FOB, di mana pembeli menanggung biaya atau ongkos pengiriman. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

• Kelebihan Menggunakan FOB

Mungkin jarang terdengar, tetapi dalam jasa pengiriman FOB sangatlah penting untuk menentukan tanggung jawab barang yang sudah disepakati kedua belah pihak. Keuntungan pertama dari sistem ini adalah, kesempatan bernegosiasi dengan forward. Sehingga penjual bisa memperoleh biaya lebih murah dan efisien. Apalagi pengiriman dengan sistem Free On Board ini dinilai paling cepat, terlebih jika dikirim ke Indonesia.

Tak hanya itu, sistem FOB pun mempermudah untuk mengklaim biaya asuransi. Jadi, apabila terjadi sesuatu seperti kecelakaan, kehilangan, maupun hal yang tak diinginkan lainnya dalam pengiriman. Pemilik barang bisa menghubungi pihak asuransi.

Itulah tentang FOB Destination Point adalah kesepakatan pengiriman di mana penjual menanggung biaya dan ongkos pengiriman. Nah, dari sana kita tahu apabila paket bisa diasuransikan sehingga tidak khawatir dengan kejadian yang tidak diinginkan selama perjalanan, Anda pun bisa menghubungi pihak asuransi apabila terjadi sesuatu.Informasi selengkapnya tentang pengiriman bisa Anda kunjungi di website Mooleh.com.

Di era digital, di mana jual beli lebih sering dilakukan secara online. Dalam hal ini kegiatan jual beli secara transparan sering terjadi, tetapi perlu diketahui kegiatan berskala besar ini membutuhkan perjanjian yang kuat sejak awal. Salah satu bentuk dari kesepakatan tersebut adalah FOB Shipping Point. Mungkin jarang terdengar, tetapi untuk Anda yang ingin melakukan transaksi jual beli online.

Nah, perlu diketahui apabila banyak jenis transaksi serta kesepakatan yang bisa dibuat, tergantung dengan bentuk bisnis, produk yang diperjualbelikan, dan masih banyak lagi. Dalam kesepakatan tersebut pun masih ada syarat yang wajib ditepati oleh kedua belah pihak, penjual maupun pembeli barang. Syarat itu mulai dari proses penyerahan/pengiriman barang serta pembayaran barang. Sebab, ada berbagai bentuk persyaratan. Berikut penjelasan lebih detail FOB Shipping Point:

• Apa Itu FOB Shipping Point?

FOB sendiri merupakan kependekan dari Free On Board yang berarti bebas biaya di kapal. Istilah tersebut membahas tentang pertanggungjawaban barang yang dibeli. FOB Shipping Point atau Free On Board merupakan kesepakatan FOB di mana pembeli menanggung biaya pengiriman barang. Sehingga, ongkos kirim tempat penjual ke tempat pembeli ditanggung oleh pembeli sendiri.

 Dalam FOB Shipping Point, barang yang dibeli oleh pembeli dalam perjalanan serta belum diterima, harus dicatat dalam catatan akhir ketika menutup buku perusahaan. Dengan begitu, barang harus sudah hilang dari catatan peredaran saat diantarkan ke pembeli. Sebab, dengan adanya perjanjian tersebut maka barang keluar dari tempat penjual berarti sudah resmi menjadi milik pembeli.

• Konsep FOB/Free On Board

Konsep dari FOB atau Free On Board, merupakan kewajiban penjual atau eksportir dalam menyerahkan barang serta memastikannya ada di kapal. Penjual pun menjadi pihak yang menyiapkan clean on board receipt, izin ekspor pembiayaan pajak untuk kelancaran pengiriman barang. Sedangkan pihak pembeli merupakan pihak yang mengurus pengiriman, perjanjian dengan ekspedisi, melunasi pembayaran, hingga menanggung biaya asuransi barang yang dikirim.

• Kewajiban Penjual Maupun Pembeli Dalam Perjanjian FOB

Pertama, penjual bertanggung jawab mempersiapkan produk sesuai dengan kontrak penjualan yang disetujui oleh pembeli, kemudian mengurus serta memperoleh perizinan untuk pengiriman. Selain itu, penjual harus melakukan pengiriman barang, mengkonfirmasi pada pihak pembeli apabila barang dalam proses pengiriman, menanggung biaya pemeriksaan kualitas, pengukuran, berat, kemasan, dan penanda barang demi keamanan barang dalam pengiriman.

Kedua, kewajiban pembeli mulai dari melunasi barang yang dipesan, mengurus serta mendapatkan izin impor yang dibutuhkan, mengambil barang yang telah dikembalikan, membayar biaya serta risiko barang dalam perjalanan.

Demikianlah tentang FOB Shipping Point dengan penjelasan tentang FOB lengkap beserta konsep dan kewajibannya. Jadi tahu, tentang pengiriman barang dalam kapal, yaitu kegiatan impor dan ekspor yang membutuhkan kesepakatan resmi dari kedua belah pihak. Nah, untuk mengetahui lebih jauh tentang jasa pengiriman Anda bisa mengunjungi website Mooleh.com